Selasa, 14 November 2017

FKIP-Unisma Malam Akrab Mahasiswa (MAM) Serta Santunan Anak Yatim

gambar. zamzam


Malam Akrab Mahasiswa (MAM) Serta Santunan Anak Yatim

Malang, Lpm Fenomena.  Sejak dari siang Hall Usman Mansur menjadi tempat kegiatan mahasiswa, khususnya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan FKIP  sendiri. Kegiatan pada malam hari Senin 13/11/14 Badan Eksekutif Mahasiswa Tingkat Fakultas, BEM-F mengadakan kegiatang yang dinamakan Malam Akrab Mahasiswa atau dikenal dengan sebutan MAM. Dengan tema yang diambil “Kreatif Tanpa Batas”, atau dengan sebutan “Kertas”. Kegiatan ini ternyata menjadi rutinitas setiap tahun BEM-F FKIP, karena memiliki tujuan saling kenal, serta memberikan dampak positif bagi mahasiswa baru (MABA). Dengan adanya kegiatan malam akrab tidak lain lagi, untuk saling mengenalkan mahasiswa yang satu dengan mahasiwa ada di FKIP. Kegiatan ini disambut langsung oleh Wakil Dekan III yang masih baru Ganjar Setyo Widodo, S.Pd,. M.Pd. Dengan harapan dalam sambutannya, dengan adanya kegiatan khusus mahasiswa baru untuk saling akrab saling mengenal satu sama lain, dari beberapa prodi yang ada di FKIP saling berproses menjadi lebih baik. Dan bukan hanya pada Maba saja, kegiatan ini untuk mahasiswa baru, bisa saling mengenali mahasiswa yang lawas atau yang sudah semester lebih atasnya yang ada dijajaran tingkat fakultas. Ujar Ganjar Setyo Widodo.
Namun kegiatan ini bukan hanya bertujuan untuk saling mengenal antara mahasiswa baru di Fkip saja, akan tetapi mahasiswa diajak untuk lebih simpati dan empati dengan keadaan yang ada di luar akademik. Acara ini juga mengadakan santunan anak yatim pada malam akrab mahasiswa, serta pemberian santunan anak yatim dilaksanakan pada awal pembukaan malam akrab mahasiswa. Dengan dihadiri lengsung anak-anak yatim yang kurang lebih dari 7-10 anak yatim semua itu dapat menerima langsung, pemberian bingkisan yang diwakili langsung oleh Wakil Dekan III. Rasa simpati dan empati haruslah terbangun dan terbentuk dalam diri mahasiswa, bukan hanya memikirkan diri sendiri untuk bisa mencapai cita-citanya, akan tetapi apatis terhadap keadaan sekitar kita, dengan ini tujuan sederhana dari kegiatan ini dilaksanakan pada malam hari meningkatkan rasa simpati dan empati pada yang ada disekitar kita.
gambar: Zamzam
Setelah pemberian bingkisan kepada anak yatim selesai, panitia BEM mempersiapkan dan meminta Maba mempersiapkan diri untuk penampilan, dan penitia melalui MC memberikan hiburan atau menghibur mahasiswa baru untuk tidak tegang dalam menikmati malam akrab. Karena kegiatan ini keinginan dari panitia sederhana berkumpul sambil tertawa serta kenal satu sama lain dari ketiga prodi. Wajah-wajah antusias dari Maba sangat terlihat senang, mungkin karena acara ini sesuai dengan harapan mereka mahasiswa baru tenang, serta senang, tidak formal, bercanda, bernyanyi, adapun beberapa penampilan yang telah direncanakn oleh mahasiswa baru dari ketiga prodi, yaitu ada penampilan bernyanyi, serta stend up komedi, untuk memberikan hiburan serta menujukkan kerfeatifan mahasiswa, yang hal ini diharapkan oleh pihak BEM dengan harapan mahasiswa FKIP Unisma“kreativitas tanpa batas”. Sesuai dengan tema yang diambil dalam kegiatan malam akrab.
Ketika anggota Lpm Fenomena mendatangi dan mewancarai ketua pelaksana dalam malam akrab yang diselenggarakan oleh BEM. Dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan malam ini, bertujuan untuk saling kenal dan akrab pada mahasiswa baru dari ketiga prodi, dikarenakan ketika mahasiswa tidak memiliki rasa memiliki antar teman, serta banyak kenal, dari lintas prodi, ketika mahasiswa merasakan kenyamanan dalam proses belajar di FKIP banyak kenal khususnya. Jadi kegiatan ini sangat efektif dan sangat mendukung untuk mengakrabkan antar mahasiswa, walaupun kegitan MAM ini masih yang kedua kalinya yang diadakan oleh BEM. Ketua pelaksana kegiatan MAM mengukur efektifitas dari tahun-tahun sebelumnya, dengan adanya kegiatan ini mahasiswa Fkip terbentuk, terjalinnya keharmonisan, serta saling mengenal satu sama lain dengan ketiga prodi yang ada di Fkip. Walaupun dalam kegiatan ini tidak begitu sempurana, ada beberapa kendala dalam acara ini, yang menjadi kendala ialah semangat dari pihak panitia kurang saling bekerja sama, untuk tujuan melancarkan kegiatan malam akrab mahasiswa ini, akan tetapi harus diapresiasi juga karena acara ini dianggap lancar dan sukses. Ujar Wildan Amrulloh mahasiswa prodi matematika itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dunia Jurnalistik Sebagai Pelurus Bangsa dan Peluang Kerja Mahasiswa

Unisma-Fenomena, kehadiran Evi Rachmawati Wartawan Kompas di gedung Usman Mansur, Universitas Islam Malang UNISMA, Fakutas Kaguruan dan ...